Lampung Selatan, NL – Diduga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sidomulyo lakukan pengecoran dan hiraukan Ultimatum Pimpinan, seperti hal judul berita yang telah terbit di Narasilampung.com pada (22/5/23).
Sebelumnya, dikutip dari Lampungterkini.id jaringan Narasilampung.com Diah selaku Pengawas SPBU membenarkan adanya ultimatum dari pemilik SPBU terhadap karyawannya.
“Bapak membuatkan surat pernyataan, siapapun melakukan apa, kegiatan apa bakalan dikeluarin, berlaku bagi operator, pengawas, kantor, keamanan, ya semuanya,” kata dia kepada Lampungterkini.id di pelataran SPBU yang didampingi salah satu petugas keamanan, Sabtu (14/5/2023).
Saat dipertegas apa itu “Kegiatan’ itu apa?, Diah mengatakan kegiatan itu pengecoran BBM bersubsidi di SPBU tersebut.
“Kedepan jangan sampai ada yang ngecor,” tegas Diah pengganti sementara pengawas yang lama.
Akan tetapi isi dari berita diatas telah di langgar oleh operator dan pengawas SPBU Sidomulyo pada hari Senin 22 Mei 2023 terjadi lagi dalam pantauan media narasilampung.com masih ada pengecoran solar bersubsidi di SPBU Sidomulyo pagi Senin pukul 09.35 WIB.
Terpantau dua mobil jenis L300 dua unit berwarna hitam berbungkus terpal plastik berwarna biru dan yang orange sedang mengisi pengecoran solar bersubsidi.
Warna orange menunggu antrian seperti biasanya yang sudah lama di lakukan oleh oknum yang mencari keuntungan untuk diri sendiri.
Hendak di konfirmasi ke kantor SPBU pengawas sedang tidak ada di kantor, melalui pesan singkat whatsapp dan telepon Diah Puji Astuti mengatakan, bahwa dirinya mengaku sedang ngambil cuti kerja dua hari.
Pada tanggal (24/5/23), awak media mencoba konfirmasi terhadap Joko sopir pengendara L300 tersebut mengatakan, saya kaget mas saat saya di kirim berita dengan kawan saya, (semenjak kapan mobil kamu di buat ngecor -red).
“Kemarin memang masuk di SPBU sidomulyo untuk mengisi BBM solar di karenakan bahan bakar saya sudah mau habis,ya saya lewat sekalian saya isi aja di SPBU, ” terangnya.
Dewi selaku Pengawas SPBU menyampaikan, hari ini sudah terbit berita tentang pengecora minyak bersubsidi para oknum yang nakal demi meraup keuntungan untuk diri sendiri klultimatum pemilik SPBU Sidomulyo akan memberikan sangsi barang siapa yang melawan dan tidak mendengarkan perkataan bos pemilik SPBU akan diberhentikan kerja di SPBU siap saja yang melawan.
“Kemarin pun juga sudah pernah di katakan oleh mb diah yang mana pimpinan sudah membuatkan surat pernyataan bagi siapapun yang melanggar akan dikeluarin, berlaku bagi operator, pengawas, kantor, keamanan, ya semuanya, ” pungkasnya.